Membuat Membuat Sensor Suhu dan Kelembapan dengan DHT11

         Pada Kesempatan kali ini kita akan membuat sensor suhu dan kelembapan. Kegunaan dari sensor suhu dan kelembapan ini kita dapat mengukur suhu dan kelembapan yang terdapat pada suatu ruangan, suatu tempat bahkan memonitor perkembangan pertumbuhan suatu tumbuhan yang sedang dibudidayakan serta kadar suatu air yang terdapat pada suatu kolam maupun aquarium dan berbagai hal yang lain. Kalian dapat mencoba sendiri.

Komponen Yang Dibutuhkan 

  • Sensor DHT 11 merupakan sebuah sensor yang digunakan sebagai Inpuran, Inputan pada sensor DHT 11 berupa suhu dan kelembapan
  • Arduino Uno merupakan sebuah pemroses atau yang dapat kita sebut sebagai mikrokontroller. Kalian dapat maenggunakan berbagai jenis ardino, namun pada kesempatan kali ini saya menggunakan arduino uno sebagai mikrokontroller.
  • LCD merupakan display yang digunakan sebagai indikator suhu dan kelembapan. LCD yang saya pakai adalah ukuran 16 x 2. Untuk kali ini saya menggunakan modul I2C untuk membantu efiseiensi koneksi antar pin. Dalam I2C kita harus mengetahui alamat tersebut. Cara membaca alamat I2C.
  • Breadboard merupakan sebuah papan ysng digunakan menghubungkan kabel jumper.

  • Kabel Jumper merupakan penghubung antar komponen.


Koneksi Antar Pin

Schematic Koneksi Antar Pin
  1. Pin SCL I2C dihubungkan dengan Pin A5 Arduino
  2. Pin SDA I2C dihubungkan dengan Pin A4 Arduino
  3. Pin VCC I2C dihubungkan dengan Pin VCC Arduino
  4. Pin GND I2C dihubungkan dengan Pin GND Arduino 
  5. Pin VCC DHT11 dihubungkan dengan Pin VCC Arduino
  6. Pin Dat DHT11 dihubungkan dengan Pin 2 Arduino
  7. Pin GND DHT11 dihubugkan dengan Pin GND Arduino

Pemrograman Arduino

#include (LiquidCrystal_I2C.h)  // Include Library I2C LCD
#include (DHT.h) // Include Library DHT11 

LiquidCrystal_I2C lcd(0x27, 16, 2);   // Alamat I2C pada LCD

#define DHTPIN 2   // Pendefinisikan Pin DHT pada Arduino
#define DHTTYPE DHT11  // Tipe DHT

DHT dht(DHTPIN, DHTTYPE);

void setup() {
  Serial.begin(9600);    // Serial yang digunakan
  lcd.begin();

  lcd.setCursor(0,0);
  lcd.print("Sensor DHT11");
  dht.begin();
}

void loop() {
  lcd.clear();
  float h = dht.readHumidity();
  float t = dht.readTemperature();

  lcd.setCursor(0,0);
  lcd.print("Suhu : ");
  lcd.print(t);
  lcd.print(" 'C");

  lcd.setCursor(0,1);
  lcd.print("Lembap : ");
  lcd.print(h);
  lcd.print(" %");
  delay(1000);
}



     Copy dan Paste pada aplikasi Arduino IDE. Jika sudah akan tampak hasil. Sebenarnya banyak sensor suhu dan kelembapan, namun pada kesempatan kali ini saya menggunakan Sensor DHT11 dikarenakan tingkat dari akurasi yang dimiliki dalam pembacaan suhu dan kelembapan cukup baik. Dibanding dengan LM35 maupun sensor yang lain. Ada lagi satu jenis sensor yang memiliki tingkat akurasi yang lebih baik dibanding dengan DHT11 yakni DHT 22.



Hasil Pembacaan Suhu dan Kelembapan

24 comments for "Membuat Membuat Sensor Suhu dan Kelembapan dengan DHT11"

  1. Keren gan. gan. juga pernah bikin dengan teman2 tim guru. Boleh lihat di YouTube saya. Cahyo Padmasana

    ReplyDelete
  2. Oh ini untuk aquarium? bisa di pakai untuk segala ukuran aquarium kan?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bisa banget gan...
      Tapi saya saranin mending cari yang waterproof sebab jika kita pake yang bukan waterproof malah merusak komponen sensornya

      Delete
  3. Keren gan.. tp cukup ribet buat nob kek saya. Hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Diusahakan untuk postingan berikutnya bisa sesimple mungkin dan mudah untuk dipahami

      Delete
  4. Mantap gan.. pake Arduino jadi mudah

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terima kasih gan, untuk projek selanjutnya tentang arduino akan lebih banyak so ditunggu aja yaa

      Delete
  5. Apakah alat ini bisa digunakan di tempat lain juga alat ini?

    ReplyDelete
    Replies
    1. bisa gan, bisa digunakan dalam ruangan, bisa digunakan dalam luar ruang maupun kulkas. Jadi pada intinya alat ini bisa digunakan dimana saja asal mempunyai supply atau daya listrik

      Delete
  6. Temen saya di teknik nih sering banget ada projek bikin alat-alat kayak gini. Bolehlah ya artikel ini membantu para anak teknik yang mungkin masih bingung cara bikin sensor suhu dan kelembapan. Nice info😁

    ReplyDelete
    Replies
    1. boleh banget gan, ditunggu project - Project selanjutnya

      Delete
  7. Mantapp keren banget nih! Ilmu baru. Sangat membantu banget ;) makasih infonya penjabarannya juga mudah dimengerti ;)

    ReplyDelete
    Replies
    1. terima kasih kembali dan terima kasih telah mengunjungi blog kami

      Delete
  8. Ilmunya keren gan, semoga makin banyak anak-anak muda yang handal dalam hal rakit-merkait seperti ini. jangan sikit-sikit import.. TOP Banget..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Amiinn.. gan, semoga kedepannya banyak anak muda kreatif yang muncul di indonesia

      Delete
  9. Bahasa pemrograman apakah yang di pakai untuk memprogram mikrokontroler arduino ?

    ReplyDelete
  10. Boleh di coba nih buat ngukur suhu

    ReplyDelete
  11. Mantaapp jadii pengeen buatt bikin suhu ruang heehehe

    ReplyDelete
  12. Itu cara ngebaca bahasa pemrogramannya gimana sih kak?

    ReplyDelete
  13. wah keren banget kak, jiwa elektro ku kembali menggebu gebu nih, yang kayak ginian mainan lama saya soalnya.

    ReplyDelete

Post a Comment